29 Mar 2016

JABAL NUL REPRESNTATIF PEMUDA YANG SIAP LANJUTKAN PROGRAM NURDIN ABDULLAH

Jabal Nur/Copyright Instagram
PABBIRING'E, POLITIK_ Menjelang Pilkada Kabupaten bantaeng yang dijadwalkan tahun 2018 mendatang mulai memunculkan beerapa figur yang di prediksi akan mewarnai pesta kontestasi Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Bantaeng. 

Jabal Nur, salah satu pengusaha bantaeng yang juga di nobatkan sebagai representatif pemuda yang di gadang-gadang akan kembali bertarung di Kabupaten Bantaeng pasca kekalahan pada pilkada 2013. Pemuda ini mulai memperlihatkan sinyal untuk siap bertarung di Bantaeng.

Jabal, sapaan akrab Jabal Nur mulai menggalang pemuda persiapan sebagai team dan kerap melakukan sosialisasi di warkop-warkop. Pemuda ini juga tidak segang-segang berintraksi di media sosial dengan masyarakat Bantaeng terkhusus dikalangan anak muda.

Bahkan beberapa kelompok mulai memberikan support kepada Jabal Nur dengan menjadikan photo Jabal yang telah didesain untuk dijadikan media publikasi di media sosial.

Setelah dihubungi melalui Via BBM siang tadi, Jabal mengaku akan siap bertarung dipilkada Bantaeg ketika menyarakat menginginkan hal itu.

"Ketika masyarakat menginginkan maka saya akan siap kembali mewarnai pesta Democrasi di Bantaeng" singkat Jabal melalui via BBM.

Jabal melanjutkan bahwa dirinya telah mempersiapkan beberapa program untuk melanjutkan program Nurdin Abdullah terkhusus di wilayah Peternakan sesuai latar belakang keilmuanya yang dikenal Alumnus jurusan Peternakan Unhas.

(FMUh*)

27 Mar 2016

SINJAI DALAM CATATAN DAN DINAMIKA POLITIK MASA KINI

Muh Fardhy / copyright facebook
Penulis : Muh Fardhy

Pada awalnya Kabupaten Sinjai yang tergabung dalam federasi Tellu Limpoe (Tondong, Bulo-Bulo dan Lamatti) dan dan Kerajaan - Kerajaan yang tergabung dalam federasi Pitu Limpoe (Turungeng, Manimpahoi, Terasa Pao, Manipi, Suka dan Bala Suka) yang konon dibagi antara dekat pesisir dalam hal ini Tellu Limpoe dan Dataran tinggi yang tergabung dalam kerajaan Pitu Limpoe.

Kebanggaan Sinjai dalam catatan dengan watak dan karakteristik masyarakat yang menjunjung tinggi sistem pemerintahan demokratis dan bekedaulatan rakyat, Komunikasi politik terbangun dengan jalinan yang santun (Sipakatau) antara kerajaan - kerajaan. Budaya Sirui Menre, Te' Sirui no (Saling menarik ke atas) dan mallilu sipakainge (saling mengingatkan dikala khilaf) merupakan modal utama untuk saling menjaga harkat dan martabat serta straa sosial di Kabupaten Sinjai.

Sekalipun Kerajaan - Kerajaan tergabung dalam persekutuaan tellu limpoe namun tetap terjaga dalam pelaksanaan roda kepemimpinan yang konsisten pada wilayah masing - masing kala itu, Hingga tidak pernah sedikit pun terjadi peperangan dan gesekan antra leluhur kita.

Tercatat dalam catatan sejarah suatu ungkapan dari PUANTA MATINROE RISIJAINA dengan ucapan "SINGENRUNNA LAMATTI BULO-BULO (Satukan Keyakina Lamatti dan Bulo-Bulo) merupakan suatu pesan yang sangat mendalam yang mestinya harus dikenang generasi pelanjut dari Kabupaten Sinjai.

Meskipun dalam catatan sejarah beberapa kali Agresi belanda mencoba angkat senjata peperangan terhadap beberapa kerajaan di Kabupaten Sinjai dalam Rumpa'na Manggara Bombang, Hingga Benteng Balangnipa pernah jatuh ketangan belanda, tidak memyurutkan para leluhur untuk merebut kembali Benteng Kebanggan tersebut.

Catatan sejarah Kabupaten Sinjai sedikit merupakan cerminan bahwa sebelum Indonesia merdeka dan didaulatkan sebagai suatu negara para tokoh dan pemimpin terdahulu di Sinjai telah memperlihatkan suatu kepemimpinan yang demokratis serta menjunjung tinggi nilai - nilai kedaulatam rakyat.

Hal ini merupakan suatu pesan kepada generasi - generasi pelanjut kab. Sinjai bahwa Demokrasi dengan asas sipakatau (saling menghargai) telah di terapkan oleh para leluhur untuk menjalin silatuhrahmi yang baik. 

Hal ini yang mestinya harus menjadi motifasi dalam menjemput pesta democrasi yang dijadwalkan  pada tahun 2018 mendatang. Terlaksananya politik santun adalah bentuk suatu kerinduan untuk membuktikan sejatinya sebuah demokrasi dengan output pemimpin yang jujur, amanah dan menjujung tinggi kedaulatan rakyat. 

Beberapa putra putri terbaik kabupaten sinjai yang gencar melakukan sosialisasi dan menggalang massa adalah suatu bentuk bentuk kebanggan, ini merupakan bukti bahwa sinjai memiliki banyak kader penerus dan tentunya siap mewarnai pesta democrasi. Panggung Democrasi tidak mebatasi kontestan kontestan yang akan siap mewarnai pesta democrasi tersebut. Begitupun sebaliknya bahwa hak politik dalam menentukan pelihan tidak pernah dibatasi sedikitpun.

DEMOKRASI ADALAH KEBEBASAN....KEBEBASAN MEMILIH, KEBABASA PERPENDAPAT, KEBEBASAN MENTUKAN SIKAP, SERTA KEBEBASAN UNTUK BEBAS....

Sinjai, 28 Maret 2016

JABAL NUR KEMBALI HANGAT DIPERBINCANGKAN DIKALANGAN PEMUDA

Jabal Nur, Bakal Calon Bupati Bantaeng


PABBIRING'E,  POLITK : Salah satu pemuda bantaeng yang juga merupakan pengusaha muda, Jabal Nur kini kembali semakin hangat diperbincangkan di media sosial menjelang Pilkada Kabupaten Bantaeng.

Jabal Nur yang juga mamtan Rival Nurdin Abdullah pada pilkada tahun 2013 lalu kini semakin getol melakukan sosialisasi menjemput pesta demokrasi mendatang.

Popularitas Jabal Nur dikalangan pemuda bantaeng sudah sangat berkembang pasca pilkada 2013 lalu. Jabal Nur juga dikenal sebagai pemuda yang kerap aktif melakukan diskusi dengan pemuda.
(Mf)